Tidak semua penyakit diabetes melitus (jenis 2) mempunyai tanda-tanda yang riil, seperti sering haus, bolak-balik buang air kecil, atau mati rasa di tangan atau kaki.
Tersebut disini gejala-gejala yang tunjukkan ada suatu hal yang salah pada kadar gula darah.
1. Pergantian kulit
Warna kehitaman serta bercak di lipatan kulit, terlebih di belakang leher, siku, atau buku-buku jari, dapat jadi sinyal awal kandungan gula darah terlalu tinggi. Walaupun aspek genetik dapat juga mnyebabkan pergantian pada kulit yang dimaksud acanthosis nigrican.
Menurut dokter kulit Sanjiv Saini, kandungan insulin yang tinggi menyebabkan perkembangan sel kulit serta melanin hingga menyebabkan ada bercak hitam. Keadaan ini dapat mengisyaratkan kandungan gula darah yang melebihi normal.
2. Ketajaman penglihatan berubah
Terkadang, meningkatnya ketajaman penglihatan bukanlah suatu hal yang butuh disyukuri. Terkecuali pandangan yang buram, pergantian ketajaman penglihatan jadi tambah baik dapat juga jadi sinyal diabetes jenis 2. Hal semacam ini berlangsung karena kandungan air di badan beralih, termasuk juga di seputar mata hingga penglihatan turut beralih.
3. Gatal-gatal
diabetes dapat berpengaruh pada aliran darah, hingga terkadang mengakibatkan kulit jadi kering serta gatal. Rasa gatal itu terlebih dirasa dibagian tangan, kaki, serta telapak kaki.
4. Pendengaran terganggu
Bila akhir-akhir ini Anda terasa mesti menaikkan volume nada di tv jadi lebih tinggi, atau meminta orang lain mengulang perkataannya karena terdengar kurang terang, mungkin saja Anda butuh mengecek kandungan gula darah.
Orang yang kandungan gula darahnya tinggi namun belum masuk persyaratan diabetes condong alami masalah pendengaran. Beberapa pakar menjelaskan, diabetes merusak pembuluh darah serta saraf di telinga sisi dalam.
5. Mendengkur
Hampir separuh orang yang menderita diabetes melitus alami masalah napas waktu tidur. Hal itu ditandai dengan nada mengorok waktu tidur serta mudah mengantuk di siang hari.
0 komentar:
Posting Komentar