Nyaris kebanyakan orang berlindung serta mengharapkan pada Allah Ta’ala terlepas dari stroke. Mungkin setiap orang tidak dapat memikirkan apabila mendadak badannya alami kelumpuhan samping kiri atau kanan, mulutnya miring, susah bicara (pelo), terlebih beberapa penderitanya tidak kuasa mengatur air liur yang mengalir dari segi bibirnya… Pasien stroke di negeri ini serta didunia selalu bertambah, bahkan juga angkanya makin fantastis. Suatu riset mengatakan 1 dari 6 orang di Indonesia punya potensi diserang stroke atau pasien kelumpuhan ini.
Banyak opini yang menuturkan bahwa stroke disebabkan kelanjutan dari hipertensi, diabetes mellitus atau pola hidup yang tidak termonitor hingga merusak metabolisme badan. Banyak juga yang menyebutkan bahwa kelumpuhan segi badan ini tidak ada hubungan dengan permasalahan kejiwaan atau desakan pikiran/stress.
Mengenai resep Rosulullah SAW serta herbal untuk penyakit stroke sebagai berikut :
Madu (Mel depuratum)
Dalam kitab Sunan Ibnu Majah, dalam suatu hadits marfu’ diriwayatkan Abu Hurairah, Rasulullah Shallallahu A’laihi Wassallam bersabda, “Barang siapa minum tiga sendok madu dalam tiga pagi saja tiap-tiap bln., pasti ia akan tidak terserang penyakit berat. ” Madu (Al ‘Asal) terkecuali memiliki kandungan air, glukosa, fruktosa, sukrosa, serta asam lemak, ia juga mengandung beragam vitamin. Satu diantaranya yang berperan untuk penyembuhan stroke yaitu vitamin B1 yang berperan untuk menormalisasi kelumpuhan pada syaraf. Diluar itu memiliki kandungan vitamin E yang berperan juga sebagai antioksidan serta membuat perlindungan sel darah merah yang mengangkut oksigen dari rusaknya.
Jelai Gandum (Hordeum vulgare)
Dari Aisyah Rhadiyanllahu Anhu, diriwayatkan bahwa jika Rasulullah di beri tahu bahwa ada orang yang sakit serta tidak ingin makan, beliau berkata, “hendaknya kalian buatkan bubur sya’ir (jelai gandum) dengan daging, lantas suapkan kepadanya. ” Beliau bersabda, “Demi Zat yang jiwaku ada di Tangan-Nya, sebenarnya makanan itu dapat bersihkan perut salah seseorang diantara kalian seperti salah seseorang diantara kalian bersihkan muka dari kotoran. ” (HR. At-Tirmidzi, Ahmad serta Nasa’i).
Jelai serupa seperti gandum lantaran datang dari suku yang sama, Poaceae. Jelai yang di buat bubur dengan kombinasi gulai daging (Talbinah) atau di buat roti digabung sup daging (Tsarid) yaitu makanan yang baik untuk pasien sakit kronis.
Ibnu Qoyyim menyampaikan Sifatnya yang lembut serta bisa menaikkan kelembapan bisa tingkatkan panas badan alami dengan cara lebih optimal, diluar itu lebih menyentuh basic lambung.
Rasa duka, rasa sedih atau penyakit degeneratif sejenis stroke mengakibatkan dinginnya keadaan kejiwaan serta melemahkan panas badan alami lantaran dominasi hati yang berduka memengaruhi semua badan untuk jadi dingin oleh karenanya Rasulullah bersabda, “Bubur daging ini bisa menentramkan hati pasien serta menyingkirkan kesedihannya. ” (HR. Bukhari serta Muslim).
Pasien stroke susah untuk terima makanan lantaran masalah syaraf badan atau hilangnya selera makan, oleh karenanya cuma makanan yang lembut yang bisa diolah dengan efisien, terkecuali badan memakai glikogen yang tersimpan didalam hati serta otot-otot.
Jelai yang ditumbuk halus serta sup daging yaitu cara paling baik untuk memperkuat hati, karena hati yaitu raja semua badan.
Bawang Putih (Allium sativum)
Tentang bawang putih dalam hadits dijelaskan, “Barangsiapa akan makan ke-2 benda ini (bawang merah serta bawang putih), sebaiknya dimasak dengan prima. ”
Bawang putih (Tsaum) berbentuk panas serta kering. Bisa memberi kehangatan tingkat tinggi. Memiliki kandungan minyak atsiri yang berperan untuk turunkan kandungan lemak dalam darah baik cholesterol ataupun trigliserida serta menghindar artherosclerosis. Ibnu Qoyyim mengatakan bawang putih bisa mengganggu otak serta mata, jadi dalam mengonsumsinya bisa ditambah daun rue atau memasaknya sampai prima.
Jintan Hitam (Nigella sativa)
Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah bersabda, “Makanlah jintan hitam, karena ia memiliki kandungan obat dari semua type penyakit terkecuali kematian. ”
Jintan hitam (Habbatussauda) berbentuk panas serta kering pada tingkatan ketiga. Jintan hitam bisa merangsang semua organ serta melakukan perbaikan kemampuan metabolisme pada umumnya.
Minyak zaitun
(Olea europaea)
“Dan pohon kayu keluar dari Thursina (pohon zaitun), yang membuahkan minyak, serta pemakan makanan untuk orang yang makan. ” (Al Mukminun : 20). Menurut andrea Weil, seseorang ahli gizi amerika, kata sibgh yang ada pada ayat ini datang dari kata sibhgiyyat yang bermakna kromosom. Karena DNA cuma bekerja 10% saja sesaat yang 90% bekasnya kosong, tiap-tiap 7 tahun terjadi perubahan 10% dari 90% kromosom yang tersisa. Dari sini terlihat segi mukjizat hadits Rasulullah, “Umur umatku yaitu pada 60 hingga 70 tahun. ”
Saat manusia sudah meraih usia 63 tahun jadi sudah tiba pada 10% paling akhir dari DNA yang ada serta kemudian manusia jadi tua renta. Minyak zaitun bisa dipakai untuk melindungi 10% paling akhir dari kromosom ini. Dengan cara ilmiah minyak zaitun sudah dapat dibuktikan dapat melindungi unsur DNA tak terkikis dari rantai ujungnya serta melindungi supaya tak berlangsung jarak yang mengakibatkan loncatan atau pergantian jadi sel kanker.
Minyak zaitun kaya dengan kandungan omega 9 yang di kenal dapat turunkan LDL serta menambah kandungan HDL, diluar itu minyak zaitun memiliki kandungan vitamin E. Minyak zaitun memiliki kandungan vitamin D yang berperan untuk menghindar kelumpuhan tulang. Minyak zaitun yang paling baik yaitu yang datang dari perasan dingin (Cold Press Oil) pada perasan pertama (Extra Virgin).
Diriwayatkan bahwa Umar bin Khattab cuma makan minyak zaitun serta cuka. Umar tak makan daging sampai sesudah fakir miskin golongan muslimin dapat beli makanan. Memberikan minyak zaitun pada makanan yaitu cara paling baik untuk pemakaian therapy pengobatan. Dr. Kabursy mengungkap “kebutuhan asam lemak tidak jemu bertambah saat masuk fase menopause. ” Berdasar pada hasil riset mereka yang konsumsi minyak zaitun mempunyai daya ingat yang tambah baik serta lebih responsif.
Sambiloto (Andrographis paniculata)
Herba sambiloto terasa pahit, dingin, masuk meridian paru, lambung, usus besar serta usus kecil. Dari sisi farmakologi, sambiloto memiliki dampak muskarinik pada pembuluh darah, dampak pada jantung iskemik, dampak pada respirasi sel, karakter kholeretik, antiinflamasi, serta antibakteri.
Herba sambiloto dipanen pada saat tumbuhan ini mulai berbunga. Sesudah dicuci, dipotong-potong sekedarnya lalu dikeringkan. Untuk therapy darah tinggi atau stroke daun sambiloto fresh sejumlah 5 – 7 lembar diseduh dengan 1/2 cangkir air panas. Imbuhkan madu seperlunya sembari diaduk. Sesudah dingin minum sekalian 3 kali satu hari.
Daun Dewa
(Gynura divaricata)
Kandungan daun dewa diantaranya, flavonoid, saponin, minyak atsiri. Daunnya bermanfaat untuk menyembuhkan luka terpukul, memperlancar aliran darah, hentikan pendarahan, pembengkakan payudara, memperlancar haid, dan sebagainya. Umbinya bermanfaat untuk menangani bekuan darah pembengkakan, pendarahan, tulang patah, dan sebagainya.
Daun dewa juga bermanfaat turunkan kandungan cholesterol, minyak atsirinya bisa merangsang aliran darah. Juga berbentuk analgetik serta antiinflamasi. Dampak farmakologis daun dewa yaitu antikoagulan (menghindar pembekuan darah), stimulasi aliran, hentikan perdarahan, menyingkirkan panas, serta bersihkan racun.
Untuk therapy stroke salah satunya dapat memakai 30 gr daun dewa fresh serta 15 helai daun dewa yang kering dicuci, di rebus dengan 0. 5 liter air sampai tersisa setengahnya. Minum 2x satu hari campur madu seperlunya.
Sumber (Tabloid Bekam Edisi 7/2010)
0 komentar:
Posting Komentar