Cara Meracik Buah Jambu Biji Untuk Obat Demam Berdarah


Demam berdarah yaitu penyakit yang dikarenakan oleh virus dengue. Virus ini disebarkan oleh nyamuk demam berdarah. Penyakit ini bisa menular melalui gigitan nyamuk bermigrasi dari satu orang ke orang lain. Demam berdarah, menyebabkan pada rusaknya pada trombosit. Oleh karenanya, usaha pengobatan demam berdarah yaitu dengan menaikkan volume trombosit pada badan. Jumlah batas normal trombosit pada badan yaitu 150000-450000 sel di tiap-tiap liter mikro darah. 

Menangani demam berdarah bisa dikerjakan dengan konsumsi jambu biji, juice kurma serta perbanyak minum air putih. Seperti yang ditulis pada thealthbenefitsof. com manfaat kesehatan dari jambu biji untuk demam berdarah sudah dapat dibuktikan, hingga banyak dokter menyarankan untuk pasien untuk konsumsi banyak jambu atau juice jambu, dikarenakan mengingat bahwa dengue tak mempunyai obat spesial. 

Diluar itu jambu biji juga kaya serat, yang di kenal bisa menghindar kanker saluran pencernaan serta turunkan cholesterol. Kandungan vitamin C dalam jambu biji lima kali semakin banyak dari jeruk. Kandungan vitamin C. Jambu biji dapat penuhi keperluan sehari-hari anak-anak berumur 13-20 tahun meraih 80-100 mg /hari dan orang dewasa yang meraih 70-75 mg /hari. 

Untuk bikin ramuan obat demam berdarah dari jambu biji yakni ambillah tiga buah jambu biji, lalu buat juice. Minum juice jambu biji 3 kali satu hari. Terkecuali memakai buah yang masak, Anda dapat juga memakai buah jambu biji muda. Buah jambu biji muda bisa dikonsumsi segera juga sebagai makanan ringan. Namun cermati benih, biji jambu hindari lantaran biji bisa mengakibatkan usus buntu. 

Banyak manfaat yang bisa Anda pakai dari buah-buahan yang kerap didapati di seputar Anda. Tidak perlu obat kimia, bila ada langkah alami kenapa tidak mencobanya?
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Posting Komentar