 |
Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara serta Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi nyatanya tidak meminta izin Presiden Jokowi masalah surat edaran mempersilakan PNS mudik menggunakan mobil dinas. Yuddy menilainya tidak seluruhnya masalah tehnis mesti minta restu presiden.
" Tak seluruhnya kebijakan itu mesti memperoleh izin Ayah Presiden bila memanglah itu sifatnya tehnis di kementerian, " kata Yuddy waktu terlibat perbincangan dengan detikcom, Jumat (26/6/2015).
Tetapi bila Presiden Jokowi lalu meminta kebijakan itu dibatalkan jadi dia bakal turut perintah. " Namun bila Ayah Presiden tak sepakat saya bakal hentikan. Kita ini kan pembantu presiden, bila saya sih otoritas mengambil kebijakan dalam kewenangan saya. Contoh mobil dinas tidak bisa, Presiden tak sepakat ya saya hentikan, " tuturnya.
Tetapi mengapa Yuddy tidak meminta pendapat Presiden Jokowi yang ketika jadi Gubernur DKI pernah melarang PNS pulang dengan mobil dinas?
" Dalam konteks DKI kita dapat mengerti namun dalam konteks nasional kondisinya tidak sama. Di DKI mungkin saja saja tak dibutuhkan namun masih tetap ada 33 propinsi yang lain yang kondisinya tidak sama, " ujarnya.
mobil dinas yaa untuk dinas, jangan pake mudik :p
BalasHapus