Laut Paling besar Ke-4 Di Dunia Alami Kekeringan


Makin majunya perubahan zaman serta perubahan kehidupan manusia, kadang-kadang bisa memberi efek jelek untuk lingkungan. 
Laut Aral yang dulunya adalah laut paling besar di dunia saat ini alami kekeringan. 
Sangatlah mencolok sekali perubahannya dari th. 2000 sampai 2014. 
Kurun waktu 14 th. laut ini jadi sangatlah kering. 
Laut Aral memanglah ada ditempat yang tandus yakni di dalam gurun Kyzylkum Asia Tengah. 
Jadi air di laut ini cepat sekali menguap. 
Namun laut ini pernah jadi salah satu laut paling besar lantaran banyak sungai-sungai gletser yang bersumber dari pegunungan di seputar Laut Aral. 
Tetapi lantaran pembangunan proyek pengalihan perairan dari sumber air laut aral yang dikerjakan oleh Uni Soviet di th. 1960 ini jadi awal keringnya Laut Aral. 
Proyek ini jalan dengan lancar untuk mengairi gurun yang ada banyak pertanian. 
Namun Laut Aral lalu jadi korbannya. 
Bukan sekedar itu, beberapa nelayan yang tinggal di sekitar Laut Aral juga mesti kehilangan pekerjaan mereka. 
Pengeringan yang paling kronis berlangsung di daerah paling luas yakni sisi Selatan, hingga Laut Aral bila dipandang lewat satelit hawa terlihat terang sekali perubahannya. 
Tampak sangatlah kering serta cuma tersisa sedikit air saja. 
Hilangnya Laut Aral disebabkan keperluan manusia ini nyatanya bikin banyak pihak alami kerugian juga.
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Posting Komentar